Kursus bahasa Arab hari-hari ini mulai dicari oleh banyak orang. Hal ini tidak lepas dari meningkatnya minat masyarakat terhadap bahasa yang Arab khususnya oleh kaum muslimin yang sadar akan pentingnya bahasa Arab baik sebagai identitas Agamanya maupun sebagai bahasa persatuan.
Bahasa Arab lazimnya diajarkan di pondok-pondok pesantren, madrasah ataupun perguruan-perguruan tinggi Islam seperti IAIN, UIM atau Ma'had Aly suasta setingkat lainnya. Namun lembaga-lembaga tersebut pada kenyataannya belum dapat mengcover kebutuhan pembelajaran bahasa Arab yang hari ini mulai merambah pada kaum tua dan para pelajar yang bersekolah di lembaga pendidikan formal umum yang tidak mengajarkan bahasa Arab.
Bahasa Arab lazimnya diajarkan di pondok-pondok pesantren, madrasah ataupun perguruan-perguruan tinggi Islam seperti IAIN, UIM atau Ma'had Aly suasta setingkat lainnya. Namun lembaga-lembaga tersebut pada kenyataannya belum dapat mengcover kebutuhan pembelajaran bahasa Arab yang hari ini mulai merambah pada kaum tua dan para pelajar yang bersekolah di lembaga pendidikan formal umum yang tidak mengajarkan bahasa Arab.
 |
| Image source : https://edutechnoz.com |
Dari sini gagasan merintis kursus bahasa Arab yang profesional harus mulai difikirkan. Sebagai stimulus, Abimuda akan memberikan tips-tips membangun kursus bahasa Arab yang diharapkan benar-benar dapat memenuhi kebutuhan masyarakat terhadap pembelajaran bahasa Arab.
Buat Program Belajar Yang Jelas dan Spesifik
Sedari awal anda harus menentukan program belajar yang jelas dan mempresantasikannya kepada calon peserta kursus. Anda harus mulai menyusun target-target dan metode yang akan anda gunakan di lembaga anda.
Misal anda akan mengajarkan pelajaran Nahwu. Maka anda bisa membuat program yang dapat menarik perhatian para peserta seperti dengan moto "100 Jam Mahir Memahami Nahwu". Nah dari kalimat tersebut, rogram yang akan ada jalankan terkesan jelas dan terukur sehingga kemungkinan meraih keberhasilan dalam proses pembelajaranpun semakin besar.
Tentukan Target Peserta
Yang saya maksudkan di sini adalah lefel pengalaman belajar para peserta didik. Sebaiknya anda memisahkan antara para pelajar pemula dan lanjut. Karena belajar dari pengalam pribadi, mengajar siswa yang berbeda-beda lefel dalam satu kelas itu sangatlah sulit. Biasanya akan timbul kesenggangan di dalam kelas antara yang pemula dan lanjutan.
Para peserta yang sudah lumayan banyak belajar dan memahami lebih banyak pelajaran biasanya akan menunjukkan dominasinya. Sebaliknya para pemula seringkali akan merasa minder melihat temannya yang dianggap sangat cepat sekali dalam memahami pelajaran yang disampaikan. Dan dari sini mulailah murid anda akan berguguran satu-persatu.
Gunakan Satu Modul Bahasa Arab
Dalam mengajarkan bahasa Arab sebaiknya anda memilih satu modul yang menjadi pedoman bagi para siswa. Jika peserta kursus adalah pemula, anda dapat memilih buku bahasa Arab untuk pemula seperti kami sebutkan dalam artikel 5 Buku Bahasa Arab Terbaik Untuk Pemula.
Pilih Tempat Yang Srategis
Pilihlah tempat yang strategis dan mudah ditemukan oleh orang. Anda bisa memilih tempat seperti masjid, di sekitar kampus atau di daerah yang tidak terlalu sepi.
Pengajar Profesional
Pepatah arab mengatakan "faaqidus syai' laa yu'thi"; orang yang tidak memiliki tidak memberi. Oleh karenanya pilihlah pengajar yang benar-benar memiliki spesifikasi pada bidang pengajaran bahasa Arab. Jika anda sendiri belum memenuhi syarat untuk menjadi pengajar, anda dapat memilih orang lain untuk membantu anda.
Promosi Online dan Offline
Seberapa bagus lembaga kursus anda, jika anda tidak pernah melakukan promosi maka nama lembaga andapun akan sulit untuk dikenal. Hal ini tentu akan berdampak pada jumlah peminat yang akan datang belajar pada lembaga kursus anda.
Nah mulai dari sekarang mulailah anda promosikan lembaga kursus anda di jagad nyata maupun online. Bila perlu anda menyewa praktisi internet marketing untuk mempromosikan lembaga anda.
Selamat Mencoba !
Share This :
comment 0 komentar
more_vert